KENDAL - Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Iman Widhiarto S.T. tinjau lokasi penanganan tanggul jebol di sungai Bodri Kecamatan Cepirng Kabupaten Kendal. Selasa (09/02/21).
Tanggul sungai di Desa Cepiring jebol pasca dilanda hujan deras, minggu 07/02/21. Terlihat para personel TNI, Polri dan masyarakat bahu membahu menambal tanggul yang kritis. Penambalan dilakukan dengan menggunakan patok di pasang sasak dengan menumpuk karung yang telah diisi tanah padas kurang lebih 1000 Karung.
Penambalan tanggul yang kritis tersebut dilakukan untuk meminimalisir kerusakan parah. Sebab, jika tidak segera ditambal, tanggul yang sempat longsor tersebut akan hancur karena dihantam arus sungai
Dalam tinjuanya Dandim menyampaikan, upaya menghentikan luapan air sungai, para Babinsa bersama masyarakat bergotong-royong memperbaiki tanggul menggunakan karung berisi tanah, kayu penahan dan tanah untuk menutupi tanggul yang jebol.
Kerja bakti kali ini melibatkan warga desa lantaran untuk mengatasi air agar tidak memasuki kepermukiman. Mengingat volume air di sungai tersebut masih tinggi karena hujan yang terus turun. ”Kita kerja bakti ini dengan ekstra, sebagai langkah mengantisipasi banjir. Apalagi sekarang ini intensitas hujan cukup tinggi,” kata Dandim.
Dandim menambahkan selain anggota dari Koramil 05/Cepiring, juga dibantu personil dari Koramil Jajaran Kodim 0715/Kendal dikerahkan untuk bergotong-royong membantu warga memperbaiki tanggul darurat dengan karung berisikan pasir dan tanah untuk menutupi tanggul yang jebol. Mudah-mudan air tidak naik lagi, ungkap Dandim.
