Kendal 11 september 2109, Dalam rangka mencapai target swasembada pangan yang di canangkan oleh pemerintah sejak 2015 silam,TNI AD mengambil peran aktif dalam pendampingan kepada para petani dalam usaha peningkatan hasil panen para petani. Keterlibatan TNI selain dalam usaha ikut meningkatkan produksi pangan terutama tanaman padi, juga ikut terlibat mengamankan pendistribusian pupuk dan hasil panen dari para petani sampai dengan tingkat pedagang guna menghindari adanya monopoli harga oleh para pengepul atau bandar besar.
Dalam menindak lanjuti program ketahanan pangan yang di canangkan pemerintah tersebut, Kodim 0715/Kendal turut mengambil peran aktif melalui para babinsanya di seluruh penjuru kabupaten Kendal. Kabupaten kendal yang mempunyai lahan pertanian cukup luas tentu tidak sebanding dengan jumlah petugas PPL di kabupaten kendal yang terbatas jumlahnya. Babinsa bukan untuk mengambil peran penyuluh, tetapi lebih ke arah sinergi langkah dan gerak dengan fungsi dan perannya masing-masing guna mendinamisasi pembangunan pertanian di pedesaan. kehadiran Babinsa juga menjadi pemicu serta pemacu bagi para penyuluh dan petugas pertanian di lapangan.
Di musim panen seperti sekarang ini,babinsa juga bertugas mengumpulkan data hasil panen dari para petani di daerah binaanya,guna mengetahui peningkatan dan penurunan hasil panen di setiap musim panennya serta menghimpun kendala yang mungkin di hadapi para petani sebaga bahan evaluasi kedepan.Sertu Indra dan serka Kumaidi Babinsa koramil 03/Pegandon kodim 0715/Kendal misalnya yang setiap hari selalu memantau perkembangan pertanian di daerah binaanya,bahkan mereka tidak segan segan terjun langsung ke areal persawahan dan membantu tugas petani. Para petani binaan mereka mengaku merasa senang dan bangga karena babinsa pendamping mereka tersebut bukan hanya jadi penonton proses panen,melainkan ikut bersama sama bekerja membantu para petani. (bazo)
