GROBOGAN - Puncak peringatan Hari Juang TNI AD ke 74 tahun 2019, Kodam IV/Diponegoro di gelar di alun-alun Purwodadi kabupaten Grobogan, Selasa (17/12/2019).
Acara peringatan tersebut dihadiri langsung oleh Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Mochamad Effendi dan seluruh komandan satuan di jajaran Kodam IV/Diponegoro, serta di hadiri ribuan masyarakat dari daerah purwodadi dan sekitarnya.
Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan bahwa peringatan Hari Juang TNI AD sebenarnya jatuh pada tanggal 15 Desember ,untuk mengenang peristiwa palagan Ambarawa yang pada peristiwa tersebut, pasukan TNI dibawah komando Panglima Soedirman bersama-sama rakyat berhasil memukul mundur pasukan Belanda yang sedang menduduki Ambarawa kembali ke Semarang. namun puncak peringatan baru bisa diselenggarakan pada hari tersebut.
"Inilah menjadi satu tonggak sejarah bahwa di mana kami, dari TNI AD didukung oleh seluruh masyarakat mempertanggungjawabkan untuk menegakkan kedaulatan negara kesatuan. Dari peristiwa itu, diperingatilah Hari Juang TNI AD," jelasnya.
Menurut Pangdam, dipilihnya kota Purwodadi sebagai tempat puncak acara peringatan Hari Juang TNI AD tahun ini karena pertempuran lima hari di Semarang ada keterlibatan masyarakat Purwodadi yang ditandai dengan adanya tugu di Kecamatan Wirosari sebagai perlawanan masyarakat Grobogan.
"Intinya adalah TNI AD dan seluruh pejuang didukung masyarakat bisa menggagalkan serangan Belanda. Karena itu, untuk tahun ini kami memilih Kabupaten Grobogan sebagai tempat digelarnya peringatan ini," ungkap Pangdam IV/Diponegoro.
Dalam memperingati Hari Juang TNI AD tahun 2019 ini, Kodam IV/Diponegoro juga menggelar berbagai kegiatan bakti sosial dan karya bakti sebagai bentuk kemanunggalan TNI-Rakyat. Kegiatan tersebut, diantaranya pembagian sembako kepada masyarakat kurang mampu, donor darah, pengobatan gratis, penanaman pohon, rehab RTLH dan kegiatan lainnya.
(pendimkendal/bazo)
