Kendal- Bupati Kendal, dr. Mirna Annisa, M.Si., bersama Wakil Bupati Kendal,.Drs. H. Masrur Masykur menghadiri acara Tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) TNI yang ke-74 Tahun 2019 yang dilaksanakan di lapangan Kodim 0715/ Kendal, Jawa Tengah, Senin (7/10/2019). Turut hadir Sekda Kendal, H. Moh Toha, S.T., M.Si., para Kepala OPD, Kapolres Kendal, AKBP. Hamka Mappaita, S.H., beserta anggota, dan perwakilan dari Kejaksaan Negeri Kendal
Dalam sambutannya, Damdim 0715/ Kendal, Letkol. Inf Ginda Muhammad Ginanjar mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Kendal beserta rombongan. "Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Kendal beserta kawan-kawan OPD dan Forkopimda pada tasyakuran ini, dan saya juga mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya yang baik selama ini," ujarnya.
Pada acara tersebut, Bupati Mirna mengucapkan selamat HUT TNI ke-74. "Alhamdulillah di Tasyakuran HUT TNI ini dengan tema Refleksi Diri, kita dapat berkumpul bersama, dan saya ucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke-74 Tahun 2019, semoga TNI semakin profesional dan dicintai oleh masyarakat," ucapnya.
Bupati Mirna menuturkan, 4 tahun sebagai bupati dirinya melihat suatu kebersamaan yang luar biasa bersama Forkopimda tanpa ada cela, dan harmonisasi terus terjaga walaupun personelnya silih berganti, dan tidak pernah ada kendala TNI, Polri baik dengan masyarakat maupun dengan internalnya hingga terjadi kejadian yang besar di Kabupaten Kendal, justru malah Pemerintah Kabupaten Kendal merasa terbantu dengan beberapa program-program yang terkendala, namun dipercepat oleh TNI Polri, yang ia contohkan dengan adanya TMMD di tahun 2017 meraih juara 1 reguler tingkat Nasional.
Bupati Mirna juga menyampaikan terkait tantangan kepdepan yang akan di hadapi oleh Pemerintah Kabupaten Kendal. "Kedepan Pemkab Kendal akan menghadapi tantangan, yang mana tantangan itu juga merupakan tantangan panjenengan semua, yaitu menghadapi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Sebuah kawasan industri terlihat anteng ayem, tiba-tiba akan kedatangan tamu orang-orang asing, sehingga saya berharap TNI dan Polri untuk menyiapkan diri, apalagi Pemerintah Daerah yang menyelenggarakan administrasi harus lebih menyiapkan diri dalam menghadapi tantangan tersebut,"tuturnya.
"Mator sembah nuwun, karena kemarin pada pelaksanaan Pilpres sudah dibantu dalam penjagaannya, sinergitas TNI, Polri dan masyarakat luar biasa, ini adalah suatu model yang harus dikembangkan, syukur-syukur kegiatan siskamling bisa terus dilestarikan menjadi sebuah budaya, karena ujung tombak keamanannya ada di panjengan. Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kendal berharap, panjengan menjadi tembok besar pelindung masyarakat yang sekiranya mengancam keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Kendal ini," harap Bupati Kendal tersebut.
Semetara Kapolres Kendal, AKBP. Hamka mengucapkan HUT TNI ke-74, dan mengatakan bahwa TNI dan Polri adalah Instrumen atau suatu alat Negara yang tidak akan bisa dipisahkan sampai kapanpun.
Acara diakhiri dengan doa penutup dan pemotongan tumpeng oleh Dandim Kendal yang diberikan kepada Ketua Pepabri, Letkol Purn TNI Agus Turimin.
